Lengkung Bulan di Malam Ini

Gambar dari sini.

Lengkung Bulan di Malam Ini

mengejekku tanpa ampun

tak tahukah kau hatiku sedang gundah

merana resah tak terkira

seperti hutan kotaku yang terkoyak karena isinya adalah si hitam yang berharga

namun koyakan membawa tangis warga seiring genangan air yang memenuhi kota

disini kumembelah jalan kotaku tercinta

Cinta ini begitu besar hingga kumenerimanya apa adanya

meski sulit tuk membedakan parit dan jalan raya

Kuterus melaju dan hidup diatas kota ini

Lengkung bulan di malam ini masih mengejekku

Tidakkah kau tahu, lengkung hatiku kini adalah kebalikan dari lengkungmu…

*****

Hehe… pengen ikutan acara lagi nih… Pokoknya maju terus…

Sesuatu yang mirip puisi ini kuikutsertakan pada Puisi Cinta Satu Bait di aliazblog.

68 thoughts on “Lengkung Bulan di Malam Ini

  1. puisinya Kakaakin, keren dengan lengkung bulan sebagai inspirasi.
    Hiks hiks jadi minder dgn puisi bunda yg juga diikutkan di acara nya Aliaz.
    Semoga Kakaakin berhail ya dan mendapatkan hadiah.
    salam.

    • Subhanallah… dapat gambar lengkung bulan sabit di kutub…
      So beautiful 🙂
      Salam kenal juga…
      Makasih udah mampir ya… 🙂

    • Good!!!
      Selamat! Anda telah menyimpulkan sesuatu yang mirip puisi diatas dengan sangat tepat!!
      Hehe… memang kita sehati, sama2 tinggal di kota ini…

  2. ikutan lomba puisi aliazblog ya mbak…. semoga sukses ya..kmrn beta jg diundang buat ikutan tp syg beta gak bisa bikin puisi.. Moga2 aja, setelah baca puisi ini beta jd terinspirasi buat puisi jg.. 🙂

  3. Sayang,
    walau saya juga ikut acara ini tetap mendoakan agar nduk bisa menjadi juara lho.
    Mantap puisi dan ilustrasinya. Pinter banget.
    Salam hangat dari Surabaya

  4. setelah aku blogwalking..
    dan ternyata banyak yg ikutan kontes ini..
    bagus2 semua kin…
    aku sech cuma bisa bantu doa aj deh buat kakaakin ku ini.. 😛
    moga2 menang ya kin…

Leave a reply to rizki Cancel reply